Matanusra.com | Mataram - Komandan Kodim 1606/Lobar Kolonel Czi Efrijon Kroll, S.IP., menutup pendidikan dan latihan dasar militer (Latsarmil) Resimen Mahasiswa (Menwa) Rinjani Angkatan XLI Batalyon Wira Setia Laksana di Lapangan Yonif 742/SWY jalan Sapta Marga Gebang Kota Mataram, Senin (25/11).
Sebanyak 100 orang peserta Diklatsarmil berasal dari berbagai Universitas se Pulau Lombok.
Setelah penanggalan tanda peserta dan pennyataan penutupan latihan, Dandim Lobar dalam amanatnya menyampaikan kebutuhan paling hakiki dari sebuah negara adalah eksistensi yang harus diperjuangkan dan dipertahankan sehingga menjadi pijakan bagi suatu bangsa dalam memperjuangkan kepentingan nasionalnya.
Mencermati paradigma militeristik, kita pahami bahwa keamanan negara pada dasarnya dipandang sebagai keadaan dimana rakyat indonesia secara penuh harus dilindungi pada setiap aspek kehidupan, termasuk ekonomi dan pemanfaatan sumber daya nasional dalam rangka menciptakan kesejahteraan bangsa.
Menurutnya, pendidikan dasar Menwa yang telah dilaksanakan selama 10 hari ini merupakan salah satu pengabdian kepada negara, yang ditujukan untuk menjamin keberlangsungan hidup bangsa indonesia di tengah persaingan global yang ketat dan kompetitif.
"Secara ekstrim dapat dikatakan, tanpa Ketahanan Nasional hampir mustahil bagi sebuah negara dapat mewujudkan kepentingan nasionalnya," tegas Dandim.
Dandim Almuni Akmil 1995 tersebut juga memberikan apresiasi atas semangat dan loyalitas para Menwa yang ditunjukkan selama Iatihan dasar tersebut sebagai bentuk pengabdian bagi kepentingan nasional, sekaligus pengabdian kepada bangsa dan negara.
Acara penutupan juga dihadiri Dirbinmas Polda NTB Kombes Pol Suwirta, Perwakilan Polres Mataram, Pasipers Yonif 742/SWY, FKPPI, Danmen Mahasiswa Rinjani Taufiqurahman, SE., dan tamu undangan lainnya.(MN/red)
0 Komentar