 |
| Foto// Wakil Bupati Kabupaten Lombok Utara Kusmalahadi Syamsuri Saat menyerahkan hadiah kepada para juara Additonda |
Lombok Utara, penantb.com — Open Turnamen Bentek Super League (BSL) resmi ditutup oleh Wakil Bupati Kabupaten Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri, setelah berlangsung hampir tiga bulan penuh. Penutupan digelar pada Minggu, 16 November 2025, sekaligus menjadi momen bersejarah bagi masyarakat pecinta sepak bola di wilayah tersebut.
Pertandingan final mempertemukan dua tim kuat, yakni Abal FC, perwakilan Kecamatan Gangga, yang berhadapan dengan Additonda FC, perwakilan Kecamatan Tanjung.
Laga berlangsung sengit sejak awal hingga akhir pertandingan. Kedua tim bermain ngotot, saling menyerang, dan menghadirkan tensi tinggi di lapangan. Hingga waktu normal berakhir 1:1, pertandingan harus dituntaskan melalui drama adu penalti.
Dalam adu ketegangan itu, Additonda FC berhasil keluar sebagai juara, sementara Abal FC harus puas menjadi runner-up.
Ketua Panitia Open Turnamen BSL, Warna Wijaya, menyampaikan rasa syukurnya atas suksesnya turnamen yang berlangsung panjang dan melibatkan banyak pihak.
"Alhamdulillah Turnamen BSL berjalan dengan sukses, dan hampir tiga bulan perjalanannya," ungkapnya.
Ia berharap, pada pelaksanaan turnamen berikutnya, pertandingan dapat digelar di lapangan Titi Palang, Dusun Todo, Desa Bentek, agar semakin banyak masyarakat yang dapat menyaksikan dan berpartisipasi.
Warna Wijaya juga menegaskan bahwa pihaknya berencana untuk kembali menggelar Bentek Super League pada tahun 2026 mendatang.
"Mudah-mudahan tahun 2026 kita bisa adakan open lagi di Bentek Super League," ujarnya.
Ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat, pecinta sepak bola, serta semua pihak yang telah mendukung hingga turnamen dapat berjalan lancar.
Ketua Askab PSSI Kabupaten Lombok Utara, H. Raden Nuna Abriadi, juga turut memberikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kompetisi ini. Menurutnya, BSL menjadi salah satu wadah positif bagi para pemain lokal untuk mengasah kemampuan.
"Saya bangga dengan adanya Open Turnamen Bentek Super League. Kami akan mengadakan turnamen-turnamen seperti ini lagi," ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa pihaknya akan memberi jeda sekitar satu bulan sebelum memulai turnamen open lainnya, demi memaksimalkan evaluasi dan peningkatan regulasi pertandingan.
"Kita libur satu bulan dulu untuk open-open yang lain, guna lebih meningkatkan peraturan," jelasnya.
Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri, yang hadir langsung dalam penutupan, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh tim, khususnya Additonda FC sebagai juara dan Abal FC sebagai runner-up.
"Selamat kepada para pemenang, selamat buat Additonda yang sudah menjuarai Open Turnamen Bentek Super League. Selamat juga buat Abal FC yang sudah menjadi runner up," ucapnya.
Penutupan dilakukan secara resmi dengan menyampaikan rasa syukur atas suksesnya penyelenggaraan turnamen.
"Dengan ucapan alhamdulillah, Open Turnamen Bentek Super League saya tutup," tutupnya.
0 Komentar