 |
| Foto// Kapolres Lombok Utara AKBP Agus Purwanta bersama Ketua Bhayangkari cabang Lombok Utara Ny. Henny Agus Purwanta berbagai kebahagiaan bersama anak anak SLB di hari ulang tahun Kapolres |
Lombok Utara, penantb.com – Ada yang berbeda dalam perayaan ulang tahun ke-47 Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, S.I.K. Alih-alih menggelar acara seremonial internal, Kapolres memilih berbagi kebahagiaan bersama puluhan siswa dan guru SLB Negeri 1 Tanjung, Jumat (22/8).
Didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, jajaran Polres, dan Bhayangkari, Kapolres menyapa satu per satu siswa berkebutuhan khusus, berbagi pelukan hangat, hingga memotong kue ulang tahun yang kemudian disantap bersama.
Momen itu semakin istimewa karena turut dirayakan bersama putri Kapolres, Asmara Tantya Fitria Manggali Purwanta (21), yang juga berulang tahun di hari yang sama.
“Ini adalah kunjungan silaturahmi untuk kembali menyapa anak-anak SLB. Saya sangat bahagia bisa merasakan pelukan, canda, dan tawa mereka, apalagi bertepatan dengan ulang tahun saya dan putri saya,” ujar AKBP Agus Purwanta.
Ia menegaskan, kepemimpinan sejati ditunjukkan lewat kehadiran nyata, bukan sekadar slogan.
“Apa yang kita lakukan harus bisa langsung dirasakan masyarakat. Karena itu jangan pernah lelah berbuat baik dan bermanfaat,” tambahnya.
Selain itu, Kapolres juga memberikan dukungan terhadap kreativitas siswa berkebutuhan khusus, termasuk karya batik tau daya yang selama ini dipromosikan Bhayangkari.
“Keterbatasan bukanlah hambatan, justru menjadi pemacu untuk melakukan yang terbaik. Saya sangat mendukung setiap upaya mereka,” ucapnya.
Senada, Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, mengaku memiliki kedekatan emosional dengan anak-anak SLB sejak pertama kali bertugas di Lombok Utara.
“Sejak melihat penampilan mereka dalam lagu, tarian, hingga batik tau daya, saya langsung jatuh hati. Ada kekuatan yang selalu membuat saya ingin kembali menyapa mereka,” ungkapnya.
Menurut Ny. Heny, perayaan ulang tahun bersama anak-anak SLB berangkat dari filosofi urip iku urup (hidup adalah menghidupkan).
“Tidak soal besar atau kecil, sekecil apapun kebaikan bisa berarti. Melihat anak-anak hebat ini tersenyum dan tertawa sudah menjadi kesejukan yang saya rindukan,” ujarnya.
Ia juga mengajak jajaran Bhayangkari untuk terus menebar manfaat.
“Bantulah siapa pun yang membutuhkan, meski hanya dengan segelas air putih, senyum, atau doa. Semua itu tetap bernilai,” pesannya.
Bagi siswa SLB Negeri 1 Tanjung, perayaan sederhana ini menjadi pengalaman berharga, merayakan ulang tahun bersama seorang pemimpin kepolisian dan keluarga besarnya dalam suasana penuh kehangatan.
Kepala Sekolah SLB Negeri 1 Tanjung, Iriyati, menyampaikan apresiasi mendalam atas kepedulian Kapolres beserta jajaran.
“Atas nama keluarga besar SLB Negeri 1 Tanjung, kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres, Ibu Ketua Bhayangkari, dan seluruh jajaran Polres serta Bhayangkari. Kehadiran beliau bukan hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga menumbuhkan rasa percaya diri bagi anak-anak kami,” tuturnya.
Menurutnya, perhatian itu menjadi motivasi baru bagi para guru dan siswa untuk terus berkarya.
“Anak-anak kami adalah generasi hebat yang membutuhkan ruang untuk tumbuh. Dukungan nyata seperti ini membuat mereka merasa diakui dan dihargai. Semoga kebaikan ini menjadi berkah berlipat bagi Bapak dan Ibu sekeluarga,” pungkasnya.
0 Komentar