Lombok Barat - Upaya untuk mencegah dan mengurangi peredaran
rokok ilegal terus dilakukan. Selain melalui operasi pasar dan sosialisasi,
Pemerintah Daerah Lombok Barat dan Bea Cukai Mataram terus melakukan langkah
persuasif sebagai ajakan kepada masyarakat untuk bersama sama menggempur rokok
ilegal. Seperti yang disampaikan oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid di
Kantor Bupati Lombok Barat, Kamis 16 Februari 2023.
Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid saat ditemui oleh awak
media mengajak semua masyarakat untuk tidak membeli rokok ilegal. Hal ini
karena keberadaan rokok ilegal sangat merugikan negata dari segi pendapatan
cukai rokok dan tembakau. "Ayo bersama sama kita gempur rokok ilegal"
ujarnya.
Ia mengatakan bahwa pendapatan negara dari cukai rokok dan
tembakau ini setiap tahunnya cukup besar. Hal ini tentu menjadi salah satu
sumber dana untuk pembangunan di pusat maupun di daerah melalui dana bagi
hasil. Karenanya dengan maraknya keberadaan rokok ilegal tentu ini menyebabkan
pendapatan negara berkurang sehingga dana pembangunan dan bagi hasil tentunya juga
akan berkurang. "Kita cegah bersama peredaran rokok ilegal agar proses
pembangunan terus berjalan dengan baik dan maksimal" ujarnya.
Bupati dua periode ini juga menyampaikan bahwa rokok ilegal
yang beredar di masyarakat kurang terjamin dari berbagai segi. Hal ini karena
rokok ini tidak melalui ketentuan peraturan perundang undangan terkait cukai.
Karenanya ia meminta semua pihak dan satgas untuk dapat mencegah dan menekan
peredaran rokok ilegal di wilayah Lombok Barat. "Saya minta kepada satgas
rokok ilegal untuk menekan dan mencegah peredaran rokok ilegal di Lombok
Barat" ujarnya.
0 Komentar