Matanusra.com | Lombok Barat- Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) KASTA NTB Kabupaten Lombok Barat menyayangkan sikap dari Forum Kepala Desa (FKD) Kabupaten Lombok Tengah yang menempuh jalur hukum terhadap postingan pembina Kasta NTB Lalu Wink Haris.
Buntut dari postingan Pembina Kasta NTB Lalu Wink Haris terkait dengan study banding Kepala Desa (Kades) se- Lombok Tengah beberapa hari yang lalu, mendapat tanggapan serius dari Forum Kepala Desa (FKD) Lombok Tengah.
Kamis 27 Juni 2019 sore FKD menggelar rapat bertempat di DPMD Lombok Tengah dengan bebebrapa perwakilan Kades untuk membahas sikap yang akan diambil imbas dari postingan tersebut, hasilnya FKD menyepakati untuk memproses persoalan tersebut melalui jalur hukum.
Menangapi hal tersebut Sekjen KASTA NTB LOMBOK BARAT, Nurdin menegaskan sikap yang diambil oleh FKD Loteng sangat disayangkan. Karena sikap yang menempuh jalur hukum itu terkesan sangat kekanak-kanakan." Sikap FKD ini sangatlah kekanak-kanakan," ujarnya.
Bagaimana tidak, seharusnya kritikan yang diberikan dijadikan sebagai dasar berpikir untuk memperbaiki keadaan khususnya di tingkat desa." Jika tidak ingin dikritik silahkan tidur saja dirumah dan jangan jadi pejabat pemerintah yang notabennya adalah pelayan bagi masyarakat," tegasnya.
Lebih lanjut dijelaskan oleh Sekjen Lobar kritikan yang dilakukan oleh KASTA NTB bukan tanpa alasan, bagaimana tidak, study banding yang dilakukan oleh FKD Loteng bukan hanya kali ini saja, tetapi sudah sering kali dilakukan namun lebih banyak terkesan pergi rekreasi karena tidak mampu memberikan bukti melalui hasil yang signifikan. Jika demikian kenapa kegiatan tersebut tidak dialihkan kearah kegiatan yang lebih bisa mengayomi masyarakat.
Oleh karena itu KASTA NTB LOBAR dalam hal ini siap Dengan segala hal untuk menempuh jalur hukum bersama KASTA NTB." Kita siap untuk menempuh jalur hukum, jika itu yang inginkan," tegasnya.
0 Komentar